Mantan Pemain Inter Milan, Gabriel Barbosa ungkapkan alasan dirinya gagal bersinar di klub Inter Milan. Dirinya hanya mencetak satu gol dalam sepuluh pertandingan yang telah mereka lewati. Karena itu dirinya dipinjamkan ke Benfica, Santos, dan Flamengo.
Dirinya didatangkan pada musim panas lalu ke Flamengo dan berhasil menunjukkan kembali ketajaman dirinya setelah sukses mengemas 29 gol dalam 35 pertandingan bersama Flamengo. Sangat berbeda saat dirinya baru di transfer ke Inter Milan selama dua musim. Dengan nilai transfer 29 juta euro Inter Milan sepertinya kecewa dengan penyerang baru mereka ini. Lantaran tidak memenuhi ekspetasi yang mereka inginkan. Namun Gabriel mengatakan kalau dirinya selalu berjanji akan mencetak banyak gol dimana pun berada. Alasan paling kuat lantaran Gabriel Barbosa tidak diberikan waktu bermain cukup banyak oleh pelatih Inter Milan pada saat itu. Beruntung dirinya dapat kembali bersinar di Flamengo dan berhasil membawa klub asal Brasil ini menjuarai Copa Libertadores 2019 ini. "Saya belajar banyak selama berada di Inter, meski pun saya memiliki kesempatan yang terbatas untuk menunjukkan kemampuan," ungkap sang pemain 23 tahun kepada berita bola AS. "Saya datang dengan motivasi besar dan ingin menunjukkan kemampuan. Saya bekerja keras, saya mencoba untuk mempelajari filosofi setiap pelatih di lingkungan baru." "Mungkin, dengan konsistensi, petualangan saya di Inter akan menjadi cerita yang sepenuhnya berbeda." "Saya selalu menghormati keputusan pelatih, meski pun saya merasa seharusnya lebih banyak mendapatkan kesempatan bermain," tutupnya. Gabriel bermain dengan baik pada saat pertandingan di Estadio Monumental, Liga, Peru. Berkat dua gol dari Gabriel itu membuat Flamengo menjuara Copa Libertadores dan berhasil lolos Piala Dunia antar klub.
0 Comments
Leave a Reply. |
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. Archives
February 2020
Categories
All
|